Akhi and Ukhti sebelumnya sudah membahas tentang Model Jaringan OSI. Naaah, sekarang kita akan membahas tentang model jaringan lainnya, lebih khususnya yaitu Model Jaringan TCP/IP.
Pada model TCP/IP, konsepnya sama dengan OSI, yaitu berupa layer-layer, namun pada model TCP/IP, hanya ada 4 layer saja. Layer-layer ini memiliki fungsi yang hampir sama dengan beberapa Layer yang ada di model OSI, diantaranya :
-------------------
Application
----------------------
1. Application Layer
Memberikan pelayanan jasa bagi user applications yang berhubungan dengan networking. Contohnya program e-mail, Telnet, HTTP, FTP, SSH, SMTP, SNMP, dsb.
-------------------
Application
----------------------
Host-to-Host
----------------------
2. Host-to-Host Layer
Sama fungsinya seperti Transport Layer pada model OSI, yaitu koordinator pembagi data hingga berbentuk segmen-segmen, controller of logic connection pada tiap end-user device, dan penyedia jasa penanganan error.
-------------------
Application
----------------------
Host-to-Host
----------------------
Internet ----------------------
3. Internet Layer
Peng-encapsulate data-data package pada jaringan menjadi datagram atau bentuk lain yang bisa diterima oleh media transmisi yang ada.
-------------------
Application
----------------------
Host-to-Host
----------------------
Internet ----------------------
Network Access
----------------------
4. Network Access Layer
Di sinilah teknologi jaringan "classified" dari skala jangkauannya berperan. Fungsinya adalah pengalamatan IP ke alamat Hardware dan encapsulate data package manjadi frame.
Mungkin Akhi dan Ukhti tadi melihat istilah encapsulate. Sebenarnya ada dua istilah, yaitu encapsulate dan decapsulate. Kedua istilah ini merupakan proses dimana terjadinya sebuah transformasi atau peng-convert-an sebuah data dari satu format atau bentuk ke bentuk lainnya, sesuai dengan layer dan media transmisi yang digunakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar